File yang corrupt (rusak) tentu mengganggu aktivitas yang ingin dilakukan. Untuk itu, perlu melakukan cara mengatasi file corrupt sehingga dapat mengaksesnya kembali. Terlebih jika file yang rusak tersebut dibutuhkan untuk bekerja atau tugas perkuliahan. Ada beragam cara yang dapat dicoba untuk mengatasi permasalahan ini.

Penyebab File Corrupt

Sebelum masuk ke cara mengatasi file corrupt, terlebih dahulu pengguna perlu mencari tahu penyebab dari kerusakan tersebut. Sehingga dapat diantisipasi sejak awal jika di masa mendatang terjadi hal serupa. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerusakan file yakni:

1. Aplikasi yang Bermasalah

Corrupt pada file dapat terjadi dalam proses penyimpanan dalam memori internal ataupun eksternal komputer. Ada kemungkinan bahwa penyebab kerusakan berasal dari aplikasi/software yang error saat membuat atau menyimpan file. Sebenarnya hampir seluruh aplikasi pernah mengalami corrupted file.

Ada yang memberikan notifikasi kesalahan dan meminta penggunanya mencoba kembali. namun ada pula yang tidak mengirimkan pesan seperti itu, jadi pengguna baru menyadari saat file-nya corrupt ketika akan dibuka.

2. Komputer Mengalami Crash

Penyebab berikutnya adalah komputer yang belum mati dengan sempurna. Contohnya ketika sedang mengetik di Word, kemudian komputer tiba-tiba mati akibat crash. Komputer tersebut belum sempat menutup laporan yang sedang dikerjakan. Akibatnya, file tersebut mengalami corrupt ketika akan dibuka kembali.

3. Ada Masalah di Hard Disk

Meskipun hard disk nampak utuh, kekeliruan sistem dapat mengakibatkan file rusak. Masalah kecil seperti lost cluster atau cross linked file bisa menyebabkan masalah pada file di komputer. Hal ini dapat disebabkan oleh virus atau malware.

Cara Mengatasi File Corrupt

Sebelumnya telah dibahas beberapa faktor yang dapat menyebabkan corrupt pada file. Namun ada kabar baik, karena file yang rusak tersebut masih bisa diperbaiki. Komputer/laptop memiliki beragam fitur yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan ini. Ini adalah beberapa opsi yang dianjurkan:

1. Menggunakan Command Prompt

Cara yang pertama adalah memanfaatkan fitur di laptop/PC bernama Command Prompt. Langkah-langkahnya cukup mudah, karena pengguna hanya memasukkan perintah melalui jendela Command Prompt. Berikut ini tahap-tahap yang perlu dilakukan:

  • Tekan tombol “Start”, kemudian ketikkan “Command Prompt” pada jendela pencarian yang tersedia.
  • Sesudah muncul tulisan “Command Prompt”, lanjutkan dengan klik kanan lalu “Run as administrator”.
  • Apabila halaman Command Prompt telah terbuka, ketikkan perintah sfc/scannow kemudian klik “Enter”.
  • Sistem akan segera melakukan pemindaian terhadap file-file yang corrupt. Pada saat proses ini berlangsung, jangan menutup halaman Command Prompt sampai proses perbaikannya selesai dilakukan.
  • Apabila sudah selesai dan file yang corrupt terdeteksi, akan ada tulisan “Windows found corrupt files…..”. Untuk menangani file tersebut, pengguna perlu masuk ke Safe Mode.
  • Cara mengatasi file corrupt dapat dilanjutkan dengan klik “Start” kemudian mengarahkan kursor ke “Power”.
  • Tekan sambil tahan tombol “Shift”, lanjutkan dengan memilih “Restart”.
  • Pilih opsi “Troubleshoot” serta “Startup settings”.
  • Tekan “Restart” diikuti dengan tombol F yang sesuai dengan Safe Mode.
  • Sesudah berhasil masuk Safe Mode, buka lagi Command Prompt lalu masukkan ulang perintah sfc/scannow.

2. Memakai Windows PowerShell

Cara mengatasi file corrupt selanjutnya adalah memakai aplikasi bernama Windows PowerShell. Pengguna dapat mencari aplikasi ini dari fitur pencarian pada menu “Start”. Berikut langkah-langkah penggunaannya:

  • Ketikkan nama “Windows PowerShell” di kolom pencarian laptop/PC.
  • Setelah berhasil masuk ke halaman tersebut, ketik perintah chkdsk c:/r. Perintah ini bertujuan menemukan bad sector mana yang membuat file mengalami corrupt.
  • Untuk memperbaiki file-file yang mengalami masalah, ketik perintah chkdsk c: /f. Perintah c: juga bisa diganti ke f: atau d: sesuai dengan tempat penyimpanan file yang rusak tadi.

3. Membuka File Rusak dengan Program Lain

Besar kemungkinan file yang tadinya corrupt dapat dibuka memakai program yang lain. Sebagai contoh, ingin membuka PDF yang rusak sehingga PDF Reader tidak dapat membacanya. Pengguna dapat klik kanan di file-nya lalu memilih “Open with” dan memilih apps yang berbeda, misalnya browser.

4. Mengganti Format File

Opsi lain untuk mengatasi file yang corrupt adalah mengganti formatnya. Misalnya file dengan format PDF bisa diganti menjadi .docs sehingga dapat dilihat kembali. Pengguna dapat memanfaatkan converter online di browser untuk mengubah file ke berbagai format.

5. Melakukan Pemeriksaan Disk Secara Manual

Sebelumnya perlu diketahui bahwa cara mengatasi file corrupt ini diperuntukkan bagi pengguna Windows 10. Fitur yang akan digunakan adalah Disk Check, dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Carilah “This PC” pada menu explorer di laptop masing-masing.
  • Klik kanan di menu tersebut, kemudian klik “Properties”, selanjutnya “Tools”.
  • Tekan “Check”, “Scan Drive”, kemudian “Start”. Dengan perintah ini, disk check akan dimulai. Tunggu sesaat sampai program menemukan file yang rusak.
  • Lakukan perintah yang diinstruksikan oleh program untuk memperbaiki kerusakan file. Jika sudah, restart laptop/PC lalu coba buka kembali file yang corrupt. Apabila file berhasil dibuka, tandanya cara ini berhasil.

Itu tadi informasi mengenai penyebab hingga cara mengatasi file corrupt sehingga bisa segera diakses kembali. Tidak perlu risau apabila file rusak di saat genting. Sebab, ada banyak cara yang bisa dicoba untuk mengatasinya. Pengguna dapat mencoba cara-cara di atas sampai menemukan mana yang berhasil.